Pentingnya Pendekatan Holistik



Bagikan melalui :





Profesor Paul Denisson pencipta gerak senam Brain Gym yang dapat membantu peserta latih menerima pelajaran, memperbaiki rentang konsentrasi, meningkakan fokus dan daya ingat, memperbaiki kemampuan berkomunikasi, mengurangi stress dan mengendalikan emosi. Berdasar temuan ini maka pendekatan holistic diperlukan untuk mencapai hasil yang ingin dicapai.

Sebelum menemukan alat bantu program Active Learning Management System, kami terapkan mind focus exercise dengan self talk untuk setiap gerakan agar tertanam dalam alam bawah sadar karyawan. Kemudian kami bangun kesehatan dan keseimbangan karyawan dengan ORHIBA Olah Raga Hidup Baru, serie banyuwangi yang kami bisa langsung rasakan perubahannya. Karena ada ORHIBA versi youtube dan ada Orhiba versi Bali Indonesia. Menerapkan pendekatan holistic MIND – BODY – SOUL. Orang yang memiliki kebiasaan olahraga mampu berpikir optimal.

Kecepatan perbaikan semakin nampak ketika kita menyelesaikan dan menggunakan program Active Learning Management System. Kami tak perlu memberikan training rutin karena semua pengetahuan yang dibutuhkan dalam bekerja telah kita masukkan dalam program. Kecepatan perbaikan terjadi karena penyimpangan dimasukkan di awal. Dan semua karyawan telah memahami macam penyimpangan.

Pendekatan holistik kami terapkan dengan memasukkan nilai-nilai dan macam penyimpangan yang dilakukan karyawan dan tidak terhubung kait dengan pekerjaan tetapi akan berpenagruh terhadap pekerjaan ketika kasus itu terjadi. Termasuk disini adalah hutang kepada sesama karyawan, atasan berhutang pada karyawan, hutang untuk kebutuhan hidup, hutang online, memanfaatkan kartu kredit, menjalin hubungan sesama karyawan terutama karyawan yang telah menikah dan macam penyimpangan lain yang jarang diberikan pemahaman oleh pihak HR, karena tak terkait dengan pekerjaan di perusahaan.

Kini prioritas adalah mendata permasalahan yang disampaikan oleh team HR perusahaan agar pengetahuan yang disampaikan adalah apa yang dibutuhkan untuk terjadinya peningkatan kinerja dengan cepat. Kode materi perlu dibenahi untuk membedakan materi yang berasalah dari perusahaan dan dibutuhkan segera dan materi yang digunakan untuk peluang karir karyawan. Kode materi pengulangan juga perlu di manage dengan baik sehingga perusahaan mampu menerapkan budaya continuous learning. Selama karyawan bergabung di perusahaan, maka selama itu pula mereka mendapatkan penugasan belajar. Hasil dari Latihan berpikir ini mampu membentuk kebiasaan berpikir dimana akan banyak manfaat yang dapat dirasakan oleh peserta latih.

Kode materi yang wajib segera dikuasai oleh peserta latih adalah materi yang berasal dari identifikasi team HR dan identifikasi soal yang dilakukan oleh HR sebelum diterapkan ke karyawan. Pembagian kode tersebut adalah :

Kode 4 digit untuk leader dan pengembangan karir

7001 sd 7050 materi leadership yang perlu dikuasai peserta latih

7101 sd 7130 materi untuk HR

7201 sd 7235 materi untuk Warehouse

Sedangkan pengulangannya menggunakan kode 9

9011 sd 9015 pengulangan pertama materi leadership

9021 sd 9025 pengulangan kedua materi leadership

9031 sd 9035 pengulangan ketiga materi leadership

Dan seterusnya

Kode 3 digit untuk kasus di perusahaan

101 sd 107 materi untuk magang

111 sd 119 materi untuk karyawan kontrak

121 sd 129 materi untuk karyawan staf

201 sd 212 materi berkaitan dengan peraturan dan tata tertib

301 sd 315 materi untuk pemahaman nilai kerja

Kode 4 digunakan untuk materi penyimpangan bagian

Sedangkan untuk pengulangan materi karyawan dapat diterapkan kode

401 sd 405 pengulangan pertama

411 sd 412 pengulangan ke dua

Dan seterusnya.

Dengan pembagian kode materi maka memudahkan tim HR dalam menentukan prioritas setting materi bagi peserta latih.

 

Demikian yang dapat kami bagikan. Moga bermanfaat 


Bila bermanfaat, bagikan melalui :